Perbedaan Bahasa Pemrograman C, C++, dan Pascal
Bahasa Pemrograman C
Pengertian
Bahasa Pemrograman C adalah sebuah bahasa pemrograman gerneral-purpose dan imprative yang mendukung pemrograman terstruktur dan rekursif. General-purpose artinya bisa digunakan untuk membuat program. Impreative artinya bahasa yang menggunakan statement.
Sejarah
Fungsi dan Fitur
·Bahasa C sangat cepat dan efisien
Aplikasi yang dibuat menggunakan bahasa C bisa dieksekusi dengan sangat cepat serta berukuran kecil. Ini karena C bisa langsung berkomunikasi dengan hardware, sebuah fitur yang jarang tersedia di bahasa pemrograman modern seperti JAVA, PHP, maupun Python.
C adalah portable language
Bahasa pemrograman C bisa di-compile ulang supaya berjalan di berbagai sistem operasi tanpa perlu mengubah kode-kode yang ada. Aplikasi yang dibuat di Windows dengan bahasa C, bisa dipindahkan ke Linux dengan sedikit atau tanpa modifikasi.
C merupakan “induk” dari bahasa pemrograman modern
Bahasa pemrograman C banyak menginspirasi bahasa pemrograman lain, seperti C++, C#, Objective C, PHP, JAVA, JavaScript dan masih banyak lagi. Dengan mempelajari bahasa C, akan lebih mudah saat berpindah ke bahasa pemrograman lain yang merupakan turunan dari bahasa C.
Kelebihan Bahasa C
1. Tersedia hampir di semua jenis komputer
Bahasa C terdapat hampir di semua jenis komputer. Mulai dari komputer mikro,makro, hingga komputer mini. Ini menjadi salah satu kelebihan karena bahasa ini menjadi bahasa yang awam digunakan dan proses mempelajarinya pun menjadi lebih mudah bagi sebagian pemrogram yang masih pemula.
2. Bersifat Portable
Bahasa C memiliki sifat portable. Portable dalam hal ini berarti bahwa bahasa C yang ditulis di satu komputer, bisa dipindahkan di komputer lain tanpa mengotak-atik, atau jika diperlukan untuk mengotak-atik, tidak muncul kerumitan dalam memodifikasinya.
3. Banyak Struktur
Bahasa C dilengkapi dengan banyak sekali struktur data dan pengendalian proses. Bahasa C memiliki struktur bahasa yang baik sehingga mampu dengan mudah dipelajari dan dapat dengan mudah pula diketahui kesalahan dari sebuah program. Selain itu juga memudahkan dokumentasi sebuah program.
4. Lebih mudah dipahami
Bahasa C lebih mudah dipahami. Hal ini memudahkan pemrogram karena ia tak perlu memahami seluruh komponen komputer secara utuh. Selain itu, bahasa C ini memiliki orientasi pada masalah bukan pada mesin. Sehingga jika ditemukan kesalahan pada program, ia akan lebih cepat menyelesaikannya.
5. Manipulatif
Bahasa C memiliki kemungkinan untuk memanipulasi data. Hal ini tentu akan membuat pemrogram bisa memanipulasi data dari bentuk bit ke byte atau memanipulasi sebuah alamat dari data atau pointer yang ada.
Kekurangan Bahasa C
Bahasa C juga memiliki beberapa kekurangan. Meskipun terkesan bahwa bahasa C ini lebih mudah dan tidak serumit bahasa yang lain, ia tetap memiliki beberapa kekurangan. Kekurangan-kekurangan tersebut adalah;
1. Terlalu Fleksibel
Bahasa C yang terlalu fleksibel dan memiliki banyak operator membuat penggunanya kebingungan. Karena saking banyaknya operator, bagi sebagian orang yang baru pertama kali menggunakan bahasa C akan kesulitan untuk beradaptasi.
2. Pointer
Dalam bahasa C, pointer adalah satu bagian yang paling penting. Dalam bagian ini orang yang menggunakan bahasa C bisa menggunakannya dengan baik dan maksimal. Akan tetapi, banyak sekali pengguna yang masih belum paham akan kegunaan pointer dan bagaimana cara menggunakannya.
Pengertian
Bahasa Pemrograman C++ adalah bahasa Pemrograman Komputer Tingkat Tinggi (High Level Language), tapi C++ juga dimungkinkan untuk menulis Bahasa Pemrograman Tinggkat Rendah (Low Level Language) di dalam pengkodingan.
Metode
Bahasa Pemrograman C adalah sebuah bahasa pemrograman gerneral-purpose dan imprative yang mendukung pemrograman terstruktur dan rekursif. General-purpose artinya bisa digunakan untuk membuat program. Impreative artinya bahasa yang menggunakan statement.
Sejarah
Bahasa pemrograman C adalah bahasa pemrograman yang dibuat oleh Dennis Ritchie pada tahun 1969–1973 di Bell Labs. Awal mula kemunculan bahasa pemrograman C dimulai saat pengembangan sistem operasi Unix oleh Dennis Ritchie dan Ken Thompson.
Waktu itu sistem oeprasi Unix masih menggunakan bahasa assembly pada komputer PDP-7. PDP-7 adalah sebuah komputer mini yang dibuat oleh Digital Equipment Corporation. Ken Thomspon membutuhkan sebuah bahasa pemrograman untuk membuat sebuah program di komputer ini. Ia pun mencoba membuat kompilator (compiler) untuk bahasa Fortran, akan tetapi tidak berhasil. Berikutnya ia membuat bahasa B, yang merupakan bentuk sederhana dari bahasa BCPL. Akan tetapi, Bahasa pemrograman B sangat lambat, sehingga tidak banyak yang menggunakannya.
Pada tahun 1927, Denis Ritchie meningkatkan bahasa pemrograman B dan membuat bahasa pemrograman baru barnama C.nSejak saat itu C mulai digunakan pada sistem operasi Unix versi 2. Kemudian pada Unix versi 4 (November 1973), kernel-nya ditulis ulang dengan bahasa C.
Metode
Bahasa Pemrograman C memiliki metode pemrograman prosedural yang artinya adalah sebuah metode pemrograman yang setiap baris perintah diproses secara berurutan dari baris paling atas hingga baris paling bawah.
·Bahasa C sangat cepat dan efisien
Aplikasi yang dibuat menggunakan bahasa C bisa dieksekusi dengan sangat cepat serta berukuran kecil. Ini karena C bisa langsung berkomunikasi dengan hardware, sebuah fitur yang jarang tersedia di bahasa pemrograman modern seperti JAVA, PHP, maupun Python.
C adalah portable language
Bahasa pemrograman C bisa di-compile ulang supaya berjalan di berbagai sistem operasi tanpa perlu mengubah kode-kode yang ada. Aplikasi yang dibuat di Windows dengan bahasa C, bisa dipindahkan ke Linux dengan sedikit atau tanpa modifikasi.
C merupakan “induk” dari bahasa pemrograman modern
Bahasa pemrograman C banyak menginspirasi bahasa pemrograman lain, seperti C++, C#, Objective C, PHP, JAVA, JavaScript dan masih banyak lagi. Dengan mempelajari bahasa C, akan lebih mudah saat berpindah ke bahasa pemrograman lain yang merupakan turunan dari bahasa C.
Kelebihan Bahasa C
1. Tersedia hampir di semua jenis komputer
Bahasa C terdapat hampir di semua jenis komputer. Mulai dari komputer mikro,makro, hingga komputer mini. Ini menjadi salah satu kelebihan karena bahasa ini menjadi bahasa yang awam digunakan dan proses mempelajarinya pun menjadi lebih mudah bagi sebagian pemrogram yang masih pemula.
2. Bersifat Portable
Bahasa C memiliki sifat portable. Portable dalam hal ini berarti bahwa bahasa C yang ditulis di satu komputer, bisa dipindahkan di komputer lain tanpa mengotak-atik, atau jika diperlukan untuk mengotak-atik, tidak muncul kerumitan dalam memodifikasinya.
3. Banyak Struktur
Bahasa C dilengkapi dengan banyak sekali struktur data dan pengendalian proses. Bahasa C memiliki struktur bahasa yang baik sehingga mampu dengan mudah dipelajari dan dapat dengan mudah pula diketahui kesalahan dari sebuah program. Selain itu juga memudahkan dokumentasi sebuah program.
4. Lebih mudah dipahami
Bahasa C lebih mudah dipahami. Hal ini memudahkan pemrogram karena ia tak perlu memahami seluruh komponen komputer secara utuh. Selain itu, bahasa C ini memiliki orientasi pada masalah bukan pada mesin. Sehingga jika ditemukan kesalahan pada program, ia akan lebih cepat menyelesaikannya.
5. Manipulatif
Bahasa C memiliki kemungkinan untuk memanipulasi data. Hal ini tentu akan membuat pemrogram bisa memanipulasi data dari bentuk bit ke byte atau memanipulasi sebuah alamat dari data atau pointer yang ada.
Kekurangan Bahasa C
Bahasa C juga memiliki beberapa kekurangan. Meskipun terkesan bahwa bahasa C ini lebih mudah dan tidak serumit bahasa yang lain, ia tetap memiliki beberapa kekurangan. Kekurangan-kekurangan tersebut adalah;
1. Terlalu Fleksibel
Bahasa C yang terlalu fleksibel dan memiliki banyak operator membuat penggunanya kebingungan. Karena saking banyaknya operator, bagi sebagian orang yang baru pertama kali menggunakan bahasa C akan kesulitan untuk beradaptasi.
2. Pointer
Dalam bahasa C, pointer adalah satu bagian yang paling penting. Dalam bagian ini orang yang menggunakan bahasa C bisa menggunakannya dengan baik dan maksimal. Akan tetapi, banyak sekali pengguna yang masih belum paham akan kegunaan pointer dan bagaimana cara menggunakannya.
Bahasa Pemrograman C++
Bahasa Pemrograman C++ adalah bahasa Pemrograman Komputer Tingkat Tinggi (High Level Language), tapi C++ juga dimungkinkan untuk menulis Bahasa Pemrograman Tinggkat Rendah (Low Level Language) di dalam pengkodingan.
Dikarenakan C++ merupakan peluasan dari Bahasa Pemrograman C yang tergolong dalam Bahasa Pemrograman Tingat Menengah (Middle Level Language), yang berarti Bahasa Pemrograman C++ memiliki semua fitur dan kelebihan yang bahasa pemrograman C miliki, termasuk kelebihan Bahasa C yaitu kita dimungkinkan untuk menggunakan Bahasa Pemrograman Assembly di dalam pengkodingan C, dan juga menyediakan fasilitas untuk memanipulasi memori tingkat rendah.
Sejarah
C++ adalah peluasan dan penyempurnaan dari bahasa pemrograman sebelumnya yaitu bahasa C, oleh Bjarne Stroustrup pada tahun 1980. Awal C++ mempunyai nama yaitu “C with Classes” dan berganti nama menjadi C++ pada tahun 1983. Bjarne Stroustrup membuat bahasa pemrograman C++ dengan tambahan fasilitas, yang sangat berguna pada tahun itu sampai sekarang, yaitu bahasa pemrograman yang mendukung OOP (Object Oriented Programming).
C++ dirancang sebagai bias terhadap sistem pemrograman dan embedded sistem, dengan mengutamakan kinerja, kecepatan, efisiensi dan fleksibilitas penggunaan. C++ telah dan sangat berguna dalam banyak hal, seperti pembuatan aplikasi desktop, server dan performance-critical (misalnya switch telepon dan pesawat luar angkasa).
Jika Bahasa C merupakan bahasa prosedural maka Bahasa C++ hadir menggunakan konsep pemrograman berorientasi objek atau Object Oriented Programming.
Fungsi dan Fitur
• Portabel
Sebagai salah satu bahasa yang paling banyak digunakan di dunia dan sebagai bahasa open, C++ mempunyai berbagai compiler yang berjalan di berbagai platform yang mendukungnya. Kode yang secara eksklusif menggunakan library standar C++ dapat berjalan pada banyak platform dengan sedikit atau tanpa adanya perubahan.
• Memiliki dukungan perpustakaan yang lengkap
Sebuah pencarian untuk "perpustakaan" di website proyek-manajemen yang terkenal seperti SourceForge akan menghasilkan lebih dari 3000 hasil untuk perpustakaan (library) C++. Sehingga dapat dikatakan C++ Memiliki dukungan perpustakaan (library) yang lengkap
• Bahasa ISO-standar terbuka
Untuk sementara waktu, C++ tidak memiliki standar resmi dan dikelola oleh standar de-facto, namun sejak tahun 1998, C++ distandarisasi oleh sebuah komite dari ISO. Dimana saat itu diterbitkan standar internasional pertama untuk C++ ISO / IEC 14882:1998, Yang secara informal dikenal sebagai C++98.
• Mendukung Manifest dan disimpulkan dalam pengetikan
Sampai dengan C++ standar terbaru, C++ mendukung manifest dan disimpulkan dalam pengetikan, sehingga memungkinkan fleksibilitas mempersingkat dalam pengetikan code yang diinginkan.
• Lebih kompatibel dengan C
Bahasa C++, menjadi bahasa yang secara langsung membangun "off C", kompatibel dengan hampir semua kode C. C++ dapat menggunakan library C dengan sedikit atau tidak ada modifikasi dari kode librarynya.
• Menawarkan banyak pilihan paradigma
Bahasa C++ menawarkan dukungan luar biasa untuk prosedural, generik, dan paradigma pemrograman berorientasi objek, Bagi kebanyakan programmer dengan menggunakan paradigma berorientasi objek maka pembuatan aplikasi lebih mudah dimaintain.
• Bahasa yang dikompilasi
Bahasa C++ mengkompilasi langsung ke kode asli mesin, yang memungkinkan untuk menjadi salah satu bahasa tercepat di dunia jika dioptimalkan.
• Mendukung pemeriksaan jenis statis maupun dinamis.
Bahasa C++ memungkinkan konversi tipe diperiksa baik pada saat kompilasi atau run-time, juga menawarkan tingkat
fleksibilitas yang lain. Meski begitu, kebanyakan pemeriksaan tipe pada C++ adalah pemeriksaan statis.
Kelebihan
1.Bahasa C++ tersedia hampir di semua jenis computer
2.Proses eksekusinya lebih cepat
3.Menyediakan sedikit kata-kata kunci yaitu hanya terdapat 48 kata kunci
4.Sifatnya yang portable dan fleksibel untuk semua jenis komputer
5.Bahasa C++ pun dapat membuat aplikasi graphic processor yang berkualitas tinggi.
6.Bahasa C++ termasuk bahasa tingkat menengah(middle level language)
7.Kode programnya bersifat reuseable,sehingga bisa digunakan kembali pada project lain
dnegan hanya menggunakan library dan file header
8.Terdapatnya dukungan pustaka fungsi dan kelas yang banyak,dengan hal itulah bahasa
C++ memungkinkan pembuatan aplikasi makro
9.C++ merupakan bahasa yang terstruktur,sehingga akan mendukung oop
10.Bahasa standarnya ANSI sehingga bisa di pakai di berbagai platform
Kekurangan:
1.Untuk pemula biasanya akan kesuliatan dalam menggunakan pointer
2.Implementasi C++ dalam teknologi IT untuk sekarang sangat sedikit sekali
3.membuat sesuatu dengan c++ akan terasa sulit,sehingga peminatnya dalam
memperdalam pemrograman akhirnya terhenti.
4.Bahasanya bersifat case sensitive,sehingga dalam penggunaan huruf bersar dan kecil
tidak dianggap sama.
5.Terdapatnya banyak operator serta fleksibilitas sehingga dalam penulisan program dapat
membingungkan pemakai.
Bahasa Pemrograman Pascal
Pengertian
Pascal adalah salah satu bahasa pemrograman komputer yang sering dipakai untuk belajar algoritma dan pemrograman bagi pemula terutama di bidang akademis. Saat ini pascal juga masih menjadi bahasa pemrograman standar untuk lomba Olimpiade Sains Nasional (OSN) bidang komputer. Selain itu, mayoritas jurusan komputer di Indonesia juga menggunakan bahasa Pascal di tahun pertama bangku kuliah.
Sejarah
Nama Pascal diambil dari ahli matematika Prancis abad pertengahan, Blaise Pascal. Bahasa Pemrograman Pascal dikembangkan oleh Niklaus Wirth pada tahun 1970 dan mencapai puncak kepopulerannya di pada era 1970 hingga awal 1990an (terutama dengan compiler Turbo Pascal).
Pascal sempat menjadi bahasa pemrograman utama dalam pengembangan Apple Lisa, yakni cikal bakal sistem operasi Apple Macintosh, dan Apple pernah merilis sistem operasi Apple Pascal. Photoshop versi pertama juga dibuat menggunakan bahasa Pascal.
Metode
Bahasa Pascal menerapkan konsep procedural dan structured programming yang baik, sehingga pas untuk belajar konsep programming. Perintah Pascal mirip dengan bahasa inggris sehari-hari seperti begin, end, write, dan read.
Fungsi dan Fitur
- Tipe data bawaan: Pascal memiliki tipe data standar yang umum terdapat dalam bahasa pemrograman komputer seperti Integer, Real, Character, dan Boolean.
- Tipe data bentukan: Pascal membolehkan kita untuk membuat tipe data bentukan yang didefinisikan sendiri.
- Memiliki beragam struktur data: Pascal menyediakan beberapa struktur data seperti Array, Record, File dan Set.
- Aturan tipe data yang ketat: Pascal membatasi penggunaan tipe data secara ketat. Kita hanya bisa menggunakan variabel untuk 1 tipe data saja dan variabel tersebut harus dideklarasikan terlebih dahulu.
- Mendukung struktural programming: Bahasa Pascal dirancang dengan konsep pemrograman terstruktur yang mendukung sub program melalui fungsi dan prosedur
- Sederhana dan expresif: Pascal banyak menggunakan perintah-perintah dalam bahasa inggris sederhana, sehingga mudah dipahami.
- Mendukung pemrograman objek: Walaupun tidak banyak dibahas, tetapi Pascal juga mendukung pemrograman berbasis objek, terutama pada compiler versi terakhir.
Kelebihan Pemrograman Pascal
- Tipe Data Standar, tipe-tipe data standar yang telah tersedia pada kebanyakan bahasa pemrograman.
- User defined Data Types, programmer dapat membuat tipe data lain yang diturunkan dari tipe data standar.
- Strongly-typed, programmer harus menentukan tipe data dari suatu variabel, dan variabel tersebut tidak dapat dipergunakan untuk menyimpan tipe data selain dari format yang ditentukan.
- Terstruktur, memiliki sintaks yang memungkinkan penulisan program dipecah menjadi fungsi-fungsi kecil (procedure dan function) yang dapat dipergunakan berulang-ulang.
- Sederhana dan Ekspresif, memiliki struktur yang sederhana dan sangat mendekati bahasa manusia (bahasa Inggris) sehingga mudah dipelajari dan dipahami.
Kekurangan Pemrograman Pascal
- Versi awal Pascal kurang cocok untuk aplikasi bisnis karena dukungan basisdata yang terbatas.
- Sintaks Pascal terlalu bertele-tele
- Tidak mendukung pemrograman berorientasi objek
- Pascal tidak fleksibel dan banyak kekurangan yang dibutuhkan untuk membuat aplikasi yang besar.
SUMBER
https://www.duniailkom.com/tutorial-belajar-c-pengertian-bahasa-pemrograman-c/
https://dosenit.com/kuliah-it/pemrograman/kelebihan-dan-kekurangan-bahasa-pemrograman-c
http://www.materidosen.com/2017/01/pengertian-dan-penjelasan-fitur-fitur.html
https://www.belajarcpp.com/tutorial/cpp/pengenalan-cpp/
https://www.sumberberedukasi.com/2018/03/kelebihan-dan-kekurangan-bahasa.html
https://dosenit.com/kuliah-it/pemrograman/kelebihan-dan-kekurangan-bahasa-pemrograman-c
http://www.materidosen.com/2017/01/pengertian-dan-penjelasan-fitur-fitur.html
https://www.belajarcpp.com/tutorial/cpp/pengenalan-cpp/
https://www.sumberberedukasi.com/2018/03/kelebihan-dan-kekurangan-bahasa.html
Comments
Post a Comment