PERANCANGAN ARSITEKTUR
PERANCANGAN ARSITEKTUR
Perancangan
arsitektur merupakan perancangan tingkat tinggi yang menjelaskan bagaimana
perangkat lunak disusun dalam komponen yang mendefinisikan hubungan antar
komponen, arsitektur dan pola desain yang membantu mencapai persyaratan yang
ditetapkan untuk sistem. Menurut
Erl (2009), ada 3 elemen yang saling berkaitan pada arsitektur perangkat lunak
:
- Arsitektur teknologi, yaitu desain fisik dari suatu perangkat lunak.
- Infrastruktur teknologi, yaitu lingkungan pendukung yang termasuk di dalamnya perangkat keras dan perangkat lunak.
- Perangkat lunak itu sendiri.
Berikut merupakan diagramnya :
Diagram 3 elemen |
- Hubungan antar elemen/komponen dapat dijelaskan.
- Interface yang menghubungkan elemen/komponen dapat didefinisikan.
- Wujud dan penempatan elemen/komponen dalam tempat penyimpanan sekunder secara fisik dapat diterapkan.
- Aspek ini sering disebut sudut pandang : Sudut pandang merupakan aspek parsial dari sebuah arsitektur perangkat lunak yang menunjukkan sifat spesifik dari sistem perangkat lunak.
- Pandangan ini berbeda pada berbagai masalah yang berkaitan dengan perancangan perangkat lunak – misalnya pandangan logis (pemenuhan kebutuhan fungsional) sehubungan dengan pandangan proses (isu concurrency ) dibandingkan dengan pandangan fisik (isu distribusi) dari pandangan pengembangan (bagaimana rancangan dibagi menjadi unit-unit implementasi).
- Gaya arsitektur adalah satu set kendala pada arsitektur yang mendefinisikan satu set atau keluarga yang memenuhinya .
- Gaya arsitektur dapat dianggap sebagai metamodel yang dapat memberikan organisasi tingkat tinggi perangkat lunak (arsitektur mikro-nya).
Proses
Umum PerancanganArsitektural
- Penstrukturan sistem. Sistem distruktur menjadi sejumlah subsistem utama dimana suatu subsistem merupakan unit perangkat lunak yang indepnden. Komunikasi antar subsistem juga dimodelkan.
- Pemodelan control. Menetapkan hubungan control antar bagian-bagian sistem.
- Dekomposisi modular. Setiap subsistem diuraikan menjadi modul-modul selain itu harus ditentukan tip emodul dan interkoneksinya.
Model
Arsitektur yang dapat Dikembangkan
- Model struktur taktis, yang menunjukkan subsistem-subsistem yang dikembangkan sebagai unit yang terpisah.
- Model proses dinamis, yang menunjukkan bagaimana sistem diorganisasi menjadiproses-proses pada saat run-time. Organisasi ini bisa berbeda dari mode statis.
- Model interface, yang mendefinisikan layanan yang disediakan oleh setiap subsistemmelalui interface umum.
- Model hubungan, yang menunjukkan hubungan aluran data diantara subsistem-subsistem.
Penstrukturan Sistem Terbagi Menjadi 3 Model :
Model
Repositori (Media Penyimpanan)
Semua data bersama disimpan pada database pusat
sehingga dapatdiakses oleh semua subsistem. Contoh
: Model Repositori |
Model
Client Server
model
sistem terdistribusi yang menunjukkan bagaimana data danpemrosesan
didistribusikan pada sejumlah prosessor. Contoh :
Model Client Server |
Model
Mesin Abstrak
Mesin
abstrak dari arsitektur atau biasa disebut model berlapis memodelkan interfacing
subsistem. Pendekatan lapisan mendukung pengembangan sisteminkremental.
Sementara satu lapisan dikembangkan , beberapa layanan yang diberikanoleh
lapisan tersebut dapat disediakan oleh user. Contoh :
Model Mesin Abstrak |
Keuntungan
Perancangan Arsitektur Perangkat Lunak
- Komunikasi stakeholder : Arsitektur merupakan presentasi tingkat tinggi dari sistem yang dapat digunakan sebagai fokus pembahasan oleh stakeholder.
- Analisa Sistem : Analisa sistem dilakukan untuk membuat keputusan perancangan arsitektural yang memiliki efek sangat besar mengenai kinerja, keandalan, dan kemampuan dapat dipelihara.
- Pemakaian ulang berskala besar : Arsitektur dapat ditransfer melintasi sistem dengan persyaratan yang sama dan dengan demikian dapat mendukung pemakaian ulang perangkat lunak berskala besar.
Sumber :
https://www.slideshare.net/yaqinov/rancangan-perangkat-lunak-7008860
Comments
Post a Comment